Ngapalin Irregular Verbs Nganggo Pantun Jawa

PARIKAN PINTER: Ngapalin Irregular Verbs Pakai Pantun Jawa

“Gampang di Inget, Lucu dan gak  Mboseni!”

Author
Tim Guru Ndeso Tapi Canggih

Bapak-Ibu Guru, pernahkah merasa frustasi ketika mengajarkan irregular verbs kepada murid? Seperti mencangkul tanah yang keras, materi ini seringkali membuat murid mengernyitkan dahi dan guru kehabisan akal. Tapi jangan khawatir! Kami punya solusi kreatif yang memadukan kearifan lokal Jawa dengan pembelajaran modern: Parikan Pinter!

Parikan (pantun Jawa) dengan irama dan diksinya yang khas ternyata ampuh untuk membantu menghafal perubahan kata kerja tak beraturan. Seperti petani yang bersenandung saat bekerja, belajar pun jadi lebih menyenangkan!

Apa Sih Parikan Pinter Itu?

Parikan adalah bentuk puisi tradisional Jawa yang terdiri dari sampiran dan isi, dengan pola rima a-b-a-b. Dalam konteks pembelajaran bahasa Inggris, kami menciptakan Parikan Pinter – parikan khusus yang dirancang untuk membantu menghafal irregular verbs dengan cara yang menyenangkan dan mudah diingat.

Kenapa Parikan efektif? Karena:

  • Iramanya yang khas membantu memori jangka panjang
  • Pola berulang memperkuat ingatan
  • Unsur humor dan budaya membuat belajar tidak membosankan
  • Mengaitkan konsep abstrak dengan konteks nyata

5 Parikan Sakti Pembasmi Lupa Verbs

Berikut contoh Parikan Pinter yang sudah kami uji coba di berbagai sekolah desa:

Drink – Drank – Drunk

“Minum kopi sak gelas
Dibuang bungkus sak plastik
Drink-drank-drunk
Kesel otak sak mangkok!”

💡 Logika Pembelajaran: Parikan ini mengaitkan perubahan kata kerja dengan aktivitas minum kopi sehari-hari. Murid diajak membayangkan ketika minum kopi (drink), kemarin minum kopi (drank), dan efek terlalu banyak minum kopi (drunk).

Sing – Sang – Sung

“Menyanyi riang di sawah
Bareng burung manyar melintang
Sing-sang-sung
Bikin semangat kembali!”

💡 Logika Pembelajaran: Menggunakan imajinasi kegiatan menyanyi di sawah yang menyenangkan. Perubahan verb diwakili oleh kegiatan: menyanyi sekarang (sing), menyanyi kemarin (sang), dan lagu yang telah dinyanyikan (sung).

Write – Wrote – Written

“Nulis surat cinta rahasia
Dikirim sore pakai pos kilat
Write-wrote-written
Eh, salah alamat sak kertas!”

💡 Logika Pembelajaran: Menggunakan cerita lucu tentang menulis surat cinta yang salah alamat. Aktivitas menulis (write), menulis kemarin (wrote), dan surat yang sudah ditulis (written) mudah diingat melalui cerita ini.

Go – Went – Gone

“Mlaku-mlaku neng pasar
Tuku jadah lan wajik
Go-went-gone
Uwiso entek sak dompet!”

💡 Logika Pembelajaran: Menggambarkan pergi ke pasar (go), kemarin pergi (went), dan sudah pergi (gone). Ending humor tentang kehabisan uang membuat parikan mudah diingat.

Teach – Taught – Taught

“Ngajari anak ngaji
Sampai adzan maghrib berkumandang
Teach-taught-taught
Alhamdulillah pahala dapat!”

💡 Logika Pembelajaran: Menghubungkan dengan aktivitas mulia mengajar ngaji. Kata kerja yang tidak berubah bentuk past tense-nya (taught) diingat melalui pengulangan dalam konteks positif.

Eat – Ate – Eaten

“Mangan sego di ndeso
Dijamu wedang uwuh anget
Eat-ate-eaten
Wareg ati lan weteng!”

💡 Logika Pembelajaran: Menggunakan aktivitas makan khas desa. Makan sekarang (eat), makan tadi (ate), dan sudah makan (eaten) dihubungkan dengan tradisi jamuan desa yang khas.

Cara Menerapkan Parikan Pinter di Kelas

1

Siapkan “Lahan” Pembelajaran

Pilih 3-5 irregular verbs yang paling sulit diingat murid. Tulis di papan tulis atau kertas karton daur ulang. Beri judul menarik: “Kebun Verbs Pak Tani” atau “Ladang Kata Kerja”.

2

Perkenalkan Parikan Pinter

Bacakan parikan dengan ekspresif, lengkap dengan gerakan dan suara yang menarik. Ajak murid mengulangi bersama-sama dengan tepukan ritmis. Gunakan alat musik sederhana seperti kentongan atau botol berisi beras sebagai pengiring.

3

Buat Kelompok “Petani Verbs”

Bagi murid menjadi kelompok kecil. Setiap kelompok diberi tugas membuat parikan untuk 1-2 irregular verbs. Sediakan waktu 15 menit untuk berdiskusi dan berkreasi.

4

Pentas “Festival Parikan”

Setiap kelompok maju ke depan kelas membacakan parikan buatan mereka. Beri apresiasi dengan tepuk tangan atau “sembur air” dari botol semprot sebagai simbol guyuran ilmu.

5

Evaluasi dengan “Panen Pahala”

Beri kuis singkat tentang verbs yang sudah dipelajari. Murid yang bisa menjawab benar dapat “pahala” berupa stiker atau poin khusus. Akhiri dengan tepuk tangan bersama: “Petani Verbs Hebat!”

Bonus Spesial: Paket Parikan Pinter

Dapatkan 20 parikan irregular verbs siap pakai dalam bentuk PDF dan audio rekaman!

DOWNLOAD GRATIS

Berisi: PDF Parikan Verbs, Audio Rekaman, Template Kartu Hafalan, Panduan Mengajar

Testimoni Nyata dari Lapangan

“Awalnya saya skeptis, tapi setelah mencoba Parikan Pinter di kelas 8 SMPN 3 Kalibawang, hasilnya luar biasa! Murid yang biasanya malas menghafal, sekarang malah request bikin parikan untuk verbs lainnya. Mereka bahkan membuat gerakan tarian kecil untuk setiap parikan. Nilai ujian irregular verbs naik 40% dalam satu bulan!”

Bu LidyaGuru Bahasa Inggris, SMPN 2 Wonosobo

“Sebagai guru di daerah terpencil, saya sering kesulitan membuat murid semangat belajar. Setelah ikutan workshop Guru Ndeso dan menerapkan Parikan Pinter, kelas jadi hidup! Murid tidak lagi menganggap irregular verbs sebagai momok. Mereka malah sering menyanyikan parikan saat istirahat. Metode ini benar-benar cocok dengan karakter anak desa!”

Pak ArintokoGuru Bahasa Inggris, SMPN.2

Kearifan Lokal: Gentong Ilmu yang Tak Pernah Kering

Sebagai guru desa, kita memiliki kekayaan budaya yang luar biasa. Parikan Pinter adalah bukti bahwa kearifan lokal bisa menjadi senjata ampuh dalam menghadapi tantangan pembelajaran modern. Seperti petani yang tak pernah berhenti berinovasi, kita pun harus terus berkarya dengan memadukan tradisi dan teknologi.

Mari kita terus nguri-nguri budaya sambil membekali anak didik dengan ilmu yang relevan. Karena dari desa, dengan cara desa, kita bisa mencetak generasi yang mengglobal!

Guru Ndeso Tapi Canggih – Sinau Inggris Sak Durunge Banyu Milang!

 


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *